Wonokarto, Lampung Timur – Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menggelar kegiatan Pelayanan Terpadu Kesehatan Hewan (Yanduwan) di Desa Wonokarto, Kecamatan Sekampung, pada hari Selasa, 29 Juli 2025.
Kegiatan yang diresmikan oleh Bupati Lampung Timur, Hj. Ela Siti Nuryamah, ME.,M.A.P., ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ternak sekaligus sebagai langkah strategis dalam menghadapi ancaman penyakit hewan menular.
Dalam sambutannya yang di wakili oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Lampung Timur, KMS Tohir Hanafi, Bupati Ela Siti Nuryamah menekankan pentingnya sektor peternakan bagi masyarakat. "Sebagaimana kita ketahui bersama, sektor peternakan memiliki peran yang sangat strategis dalam mendukung ketahanan pangan, peningkatan gizi masyarakat, serta pemberdayaan ekonomi pedesaan," ujarnya.
Beliau menambahkan, potensi tersebut harus diimbangi dengan upaya menjaga kesehatan ternak, terutama dari ancaman Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Menurutnya, PMK merupakan penyakit yang dapat menyebabkan kerugian ekonomi sangat besar apabila tidak ditangani dengan cepat dan tepat.
Melalui kegiatan Yanduwan, pemerintah daerah memberikan berbagai layanan kesehatan hewan secara gratis kepada masyarakat peternak. Layanan yang tersedia meliputi:
- Pemberian vitamin
- Pemberian obat cacing
- Pengobatan pada ternak yang sakit
- Vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku
- Pelayanan inseminasi buatan
- Pemeriksaan kebuntingan
- Penyuluhan peternakan
Bupati mengajak seluruh peternak untuk proaktif memanfaatkan program tersebut. "Untuk itu, saya menghimbau kepada seluruh peternak dan masyarakat agar dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya, mengikuti penyuluhan dengan seksama, dan tetap menjalin komunikasi aktif dengan para petugas kesehatan hewan maupun penyuluh peternakan yang ada di desa," imbaunya.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Lampung Ir. Lilis Mawari, M.Si., Plt. Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Lampung Timur, Dwi Giyarti, S.Pi., MM., Camat Sekampung Suparman S.IP., jajaran Forkopimcam Sekampung, Kepala Desa Wonokarto, Jarwanto, S.E., serta para Dokter Hewan, penyuluh, dan tenaga kesehatan hewan.
Menutup sambutannya, Bupati menegaskan bahwa pembangunan daerah memerlukan sinergi dari semua pihak. "Keberhasilan pembangunan di Bumei Tuwah Bepadan ini, tidak ditentukan oleh salahsatu pihak saja, namun memerlukan dukungan dan partisipasi aktif, dari seluruh elemen masyarakat dan pihak-pihak terkait," pungkasnya.